Aplikasi siklus produksi & keuangan (genap)


Aplikasi Siklus Produksi dan Keuangan

1. Aktivitas bisnis dalam Aplikasi Siklus Produksi & Keuangan 
  •  Aplikasi-Aplikasi siklus produksi
        Aplikasi siklus produksi merupakan siklus yang didalamnya terdapat aspek-aspek untuk memproduksi barang atau jasa.

Ada empat aktivitas dasar dalam siklus produksi :
  1.  Perancangan Produk : Langkah pertama dalam siklus produksi adalah Perancangan produk. Tujuan aktivitas ini adalah untuk merancang sebuah produk yang memenugi permintaan dalam hal kualitas, ketahanan, dan fungsi, dan secara simultan meminimalkan biaya produksi.
  2.  Perencanaan dan Penjadwalan :Langkah kedua dalam siklus produksi adalah perencanaan dan penjadwalan. Tujuan dari langkah ini adalah mengembangkan rencana produksi yang cukup efisien untuk memenuhi pesanan yang ada dan mengantisipasi permintaan jangka pendek tanpa menimbulkan kelebihan persediaan barang jadi.
  3.  Operasi Produksi : Langkah ketiga dalam siklus produksi adalah produksi aktual dari produk. Cara aktivitas ini dicapai sangat berbeda di berbagai perusahaan.
  4.  Akuntansi BiayaLangkah terakhir dalam siklus produksi adalah akuntansi biaya.

 Apakah tiga tujuan dasar dari sistem akuntansi biaya itu ?
  • Memberikan data biaya yang akurat mengenai produk untuk digunakan dalam menetapkan harga serta keputusan bauran produk.  
  • Mengumpulkan dan memproses informasi yang digunakan untuk menghitung persediaan serta nilai harga pokok penjualan yang muncul di laporan keuangan perusahaan
  • Untuk memberikan informasi untuk perencanaan, pengendalian, dan penilaian kinerja dari operasi produksi

2. Batasan Aplikasi siklus produksi & keuangan
Aplikasi siklus keuangan
 merupakan Siklus ini memproses dua kejadian ekonomi, perolehan kapital dan penggunaan kapital untuk memperoleh pemilikan. 

Sistem aplikasi dalam siklus keuangan yaitu :
  1. . sistem pemilikan.
  2.  sistem catatan jurnal.
  3.  Sistem pelaporan keuangan
Siklus laporan keuangan ini menunjukkan pada kesatuan eksternal dengan meringkas data akuntansi dan menunjukkannya dalam rekening keuangan.
Organisasi mengikut sertakan tiga bentuk transaksi capital:pinjaman bank,pengeluaran obligasi, dan pengeluaran saham kapital.
Catatan akuntansi secara manual untuk capital eguiti adalah:buku besar wesel bayar, buku besar pemilik surat obliigasi(pemegang obligasi), dan buku besar pemilik saham.
Entry jurnal dan transaksi pelaporan keuangan

Banyak bisnis mencatat transaksi pada buku besar umum dengan menggunakan dua jenis catatan, yaitu:
  1. Rekapitulasi transaksi volume tinggi:bisnis yang memiliki banyak waktu setiap harinya mencakup penjualan, pembelian, dan transaksi pabrik. 
  2. Rekapitulasi transaksi volume rendah:meliputi transaksi yang ada untuk mencatat perubahan pada capital untuk harta dan utang, untuk menentukan pemilikan yang nilainya turun, dan untuk membayar pajak.

Pemrosesan pelaporan keuangan dan entry jurnal

Catatan jurnal dan laporan keuanagn meliputi laporan control, daftar statemen keuangan, dan laporan kinerja. kontrol aplikasi merupakan control yang ditempatkan pada system oleh tim desain selama proses.
Control itu mencegah atau mendeteksi kesalahan ketika pemrosesan transaksi.
  
3. Prosedur dalam Aplikasi siklus produksi & keuangan

Siklus Produksi adalah rangkaian aktivitas bisnis dan operasi pemrosesan data terkait yang terus terjadi yang berkaitan dengan pembuatan produk.
Siklus hidup produk manajemen (atau PLCM) adalah suksesi strategi yang digunakan oleh manajemen bisnis sebagai produk berjalan melalui siklus hidup-nya. Kondisi di mana suatu produk dijual (iklan, saturasi) perubahan dari waktu ke waktu dan harus dikelola sebagai bergerak melalui tahap suksesi nya.

Ada empat aktivitas dasar dalam siklus produksi :
  1.  Perancangan Produk 
  2.  Perencanaan dan Penjadwalan 
  3.  Operasi Produksi 
  4.  Akuntansi Biaya

Sistem aplikasi dalam siklus keuangan yaitu :
  1.  Sistem pemilikan. 
  2.  Sistem catatan jurnal. 
  3.  Sistem pelaporan keuangan.
4. Diagram aliran data(DFD) Aplikasi siklus produksi & keuangan
DFD (Data Flow Diagram) merupakan suatu cara atau metode untuk membuat rancangn sebuah sistem yang mana berorientasi pada alur data yang bergerak pada sebuah sistem nantinya.. Dalam pembuatan Sistem Informasi, DFD sering digunakan. DFD dibuat oleh para analis untuk untuk membuat sebuah sistem yang baik. Dimana DFD ini nantinya diberikan kepada para programmer untuk melakukan proses coding. Dimana para programmer melakukan sebuah coding sesuai dengan DFD yang dibuat oleh para analis sebelumnya. Tools yang digunakan pada pembuatan DFD (Data Flow Diagram) yaitu EasyCase, Power Designer 6.
Komponen DFD (Data Flow Diagram):
  1. User / Terminator, Kesatuan diluar sistem (external entity) yang memberikan input ke sistem atau menerima output dari sistem berupa orang, organisasi, atau sistem lain. 
  2.  Process, Aktivitas yang mengolah input menjadi output.
    Data Flow, Aliran data pada sistem (antar proses, antara terminator & proses, serta antara proses & data store).
  3. Data Store, Penyimpanan data pada database, biasanya berupa tabel.
Pada pembuatannya, DFD terdiri Level 0 atau Level Konteks (Konteks Diagram) dan Level ke-n. Selama DFD bisa dijelaskan lebih detail, maka semakin banyak level yang dibuat. Jadi, DFD level 0 atau Level Konteks terdiri dari 1 proses, sejumlah terminator dan data flow input/output, tanpa Data Store. Jumlah terminator dan data flow dari atau ke terminator di semua level DFD sama. Semua proses memiliki data flow input maupun output. DataStore terletak di semua level DFD, kecual DFD Leel 0.






sumber :
http://54tr10.blogspot.com/2011/10/pengertian-dfd-data-flow-diagram-atau.html

TUGAS PENGENDALIAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (GENAP)


Pengendalian Sistem Informasi Akuntansi (SIA)


1. Ruang Lingkup Pengendalian SIA
Defini SIA yaitu Suatu komponen organisasi yangss mengumpulkan, mengklasifikasikan, mengolah, menganalisa dan mengkomunikasikan informasi finansial dan pengambilan keputusan yang relevan bagi pihak luar perusahaan dan pihak ekstern.

Ruang Lingkup Pengendalian SIA
a. Ruang lingkup Implementasi aplikasi Sikompak pada Bagian Akuntansi/Pembukuan meliputi pencatatan dan pengolahan data atas transaksi keuangan yang meliputi penjurnalan, posting hingga menghasilkan laporan keuangan perusahaan (General Ledger System). 

b. Ruang lingkup Sistem Informasi Aktiva Tetap dan Persediaan terdiri dari mutasi penambahan dan pengurangan pada aktiva tetap dan persediaan serta perhitungan penyusutan dan nilai buku aktiva tetap. 

c. Ruang Lingkup implementasi Billing System yang 
telah terkomputerisasi terdiri dari beberapa sub-sistem antara lain sub-sistem penyambungan baru, sub-sistem administrasi rekening, sub-sistem pelayanan pelanggan (customer service) dan sub-sistem penagihan dan penerimaan kas.

2. Ancaman Terhadap SIA


Salah satu ancaman yang dihadapi perusahaan adalah kehancuran karena bencana alam dan politik, seperti :
  • Kebakaran atau panas yang berlebihan
  • Banjir, gempa bumi
  • Badai angin, dan perang
Ancaman kedua bagi perusahaan adalah kesalahan pada software dan tidak berfungsinya peralatan, seperti :
  • Kegagalan hardware
  • Kesalahan atau terdapat kerusakan pada software, kegagalan sistem operasi, gangguan dan fluktuasi listrik.
  • Serta kesalahan pengiriman data yang tidak terdeteksi.
Ancaman ketiga bagi perusahaan adalah tindakan yang tidak disengaja, seperti :
  • Kecelakaan yang disebabkan kecerobohan manusia
  • Kesalahan tidak disengaja karen teledor
  • Kehilangan atau salah meletakkan
  • Kesalahan logika
Ancaman keempat yang dihadapi perusahaan adalah tindakan disengaja, seperti :
  • Sabotase
  • Penipuan komputer
  • Penggelapan

3. Lingkungan Pengendalian SIA

Lingkungan Pengendalian terdiri atas faktor-faktor berikut ini.
  1. Komitmen atas integritas dan nilai-nilai etika
  2. Filosofi pihak manajemen dan gaya beroperasi.
  3. Struktur organisasional.
  4. Badan audit dewan komisaris
  5. Metode untuk memberikan otoritas dan tanggung jawab.
  6. Kebijakan dan praktek-praktek dalam SDM.
  7. Pengaruh-pengaruh eksternal.

    4. Aktivitas & Proses Pengendalian SIA

    Aktivitas pengendalian bertujuan untuk mengarahkan karyawan agar karyawan dapat bertindak sesuai dengan arahan manajer. Aktivitas yang terkait dengan pelaporan keuangan. Meliputi: Perancangan dokumen yang baik dan penggunaan dokumen bernomor urut tercetak; Pemisahan tugas; Otorisasi atas transaksi; Pengamanan yang memadai; Cek independen atas kinerja rekan sekerja; Penilaian (valuation) atas jumlah yang mesti dicatat yang tepat

    Aktivitas yang terkait dengan pemrosesan informasi, meliputi pengendalian umum dan pengendalian aplikasi. Aktivitas ini membantu memastikan reliabilitas dan integritas sistem informasi yang memproses informasi keuangan maupun informasi non keuangan.

    Aktivitas pengendalian yang lain yang relevan dengan pelaporan keuangan adalah review atas kinerja, yang meliputi:

    1. Membandingkan anggaran dan nilai aktual
    2. Menganalisis kaitan antar data, melakukan investigasi dan tindakan korektif
    3. Review atas kinerja fungsional atau area tertentu
    Aktivitas Pengendalian
    Secara umum, prosedur-prosedur pengendalian termasuk dalam satu dari lima kategori berikut ini :

    • Otorisasi transaksi dan kegiatan yang memadai
    • Pemisahan tugas
    • Desain dan penggunaan dokumen serta catatan yang memadai
    • Penjagaan aset dan catatan yang memadai
    • Pemeriksaan independen atas kinerja
    • Aktivitas pengendalian dapat berupa:
    Pengendalian Pengolahan Informasi mencakup:
    • Otorisasi semestinya terhadap transaksi
    • Dokumen dan catatan
    • Pengecekan independen
    • Pemisahan tugas
    • Pengendalian fisik
    • Review terhadap kinerja
      
    Sumber : 
    http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_akuntansi
    http://id.shvoong.com/business-management/accounting/2081433-pengendalian-dan-sistem-informasi-akuntansi/#ixzz2Cm5DEDga.

    ketahanan nasional

    latar belakang 
    terbentuknya negara Indonesia dilatar belakangi oleh perjuangan seluruh bangsa. Sudah sejak lama Indonesia menjadi incaran banyak negara atau bangsa lain, karena potensinya yang besar dilihat dari wilayahnya yang luas dengan kekayaan alam yang banyak. Kenyataannya ancaman datang tidak hanya dari luar, tetapi juga dari dalam. Terbukti, setelah perjuangan bangsa tercapai dengan terbentuknya NKRI, ancaman dan gangguan dari dalam juga timbul, dari yang bersifat kegiatan fisik sampai yang idiologis. Meski demikian, bangsa Indonesia memegang satu komitmen bersama untuk tegaknya negara kesatuan Indonesia. Dorongan kesadaran bangsa yang dipengaruhi kondisi dan letak geografis dengan dihadapkan pada lingkungan dunia yang serba berubah akan memberikan motivasi dlam menciptakan suasana damai.


    Pengertian Ketahanan Nasional
    Ketahanan Nasional adalah suatu kondisi dinamis suatu bangsa yang terdiri atas ketangguhan serta keuletan dan kemampuan untuk mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi segala macam dan bentuk ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan baik yang datang dari dalam maupun luar, secara langsung maupun yang tidak langsung yang mengancam dan membahayakan integritas, identitas, kelangsungan hidup bangsa dan negara serta perjuangan dalam mewujudkan tujuan perjuangan nasional.




    Kedudukan dan Fungsi Ketahanan Nasional
    Kedudukan dan fungsi ketahanan nasional dapat dijelaskan sebagai berikut :
    a). Kedudukan :
    ketahanan nasional merupakan suatu ajaran yang diyakini kebenarannya oleh seluruh bangsa Indonesia serta merupakan cara terbaik yang perlu di implementasikan secara berlanjut dalam rangka membina kondisi kehidupan nasional yang ingin diwujudkan, wawasan nusantara dan ketahanan nasional berkedudukan sebagai landasan konseptual, yang didasari oleh Pancasil sebagai landasan ideal dan UUD sebagai landasan konstisional dalam paradigma pembangunan nasional.
    b). Fungsi :
    Ketahanan nasional nasional dalam fungsinya sebagai doktrin dasar nasional perlu dipahami untuk menjamin tetap terjadinya pola pikir, pola sikap, pola tindak dan pola kerja dalam menyatukan langkah bangsa yang bersifat inter – regional (wilayah), inter – sektoral maupun multi disiplin. Konsep doktriner ini perlu supaya tidak ada cara berfikir yang terkotak-kotak (sektoral). Satu alasan adalah bahwa bila penyimpangan terjadi, maka akan timbul pemborosan waktu, tenaga dan sarana, yang bahkan berpotensi dalam cita-cita nasional. Ketahanan nasional juga berfungsi sebagai pola dasar pembangunan nasional. Pada hakikatnya merupakan arah dan pedoman dalam pelaksanaan pembangunman nasional disegala bidang dan sektor pembangunan secara terpadu, yang dilaksanakan sesuai dengan rancangan program.

    Ketahanan Nasional dan Konsepsi Ketahanan Nasional

    Ketahanan nasional adalah kondisi dinamis suatu bangsa yang meliputi segenap kehidupan nasional yang terintegrasi, berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan dan gangguan, baik yang datang dari dalam maupun dari luar, untuk menjamin identitas, integrasi dan kelangsungan hidup bangsa dan negar serta perjuangan mencapai tujuan nasional dapat dijelaskan seperti dibawah ini :
    Ø Ketangguhan
    Adalah kekuatan yang menyebabkan seseorang atau sesuatu dapat bertahan, kuat menderita atau dapat menanggulangi beban yang dipikulnya.
    Ø Keuletan
    Adalah usaha secara giat dengan kemampuan yang keras dalam menggunakan kemampuan tersebut diatas untuk mencapai tujuan.
    Ø Identitas
    Yaitu ciri khas suatu bangsa atau negara dilihat secara keseluruhan. Negara dilihat dalam pengertian sebagai suatu organisasi masyarakat yang dibatasi oleh wilayah dengan penduduk, sejarah, pemerintahan, dan tujuan nasional serta dengan peran internasionalnya.
    Ø Integritas
    Yaitu kesatuan menyeluruh dalam kehidupan nasional suatu bangsa baik unsur sosial maupun alamiah, baik bersifat potensional maupun fungsional.
    Ø Ancaman
    Yang dimaksud disini adalah hal/usaha yang bersifat mengubah atau merombak kebijaksanaan dan usaha ini dilakukan secara konseptual, kriminal dan politis.
    Ø Hambatan dan gangguan
    Adalah hal atau usaha yang berasal dari luar dan dari diri sendiri yang bersifat dan bertujuan melemahkan atau menghalangi secara tidak konsepsional.

    SEJARAH HAM

    SEJARAH HAM
    Hak-hak Asasi Manusia adalah hak-hak yang diberikan langsung oleh Tuhan Yang Maha Pencipta (hak-hak yang bersifat kodrati). Oleh karenanya tidak ada kekuasaan apapun di dunia yang dapat mencabutnya. Meskipun demikian bukan berarti dengan hak-haknya itu dapat berbuat semau-maunya. Sebab apabila seseorang melakukan sesuatu yang dapat dikategorikan melanggar hak asasi orang lain, maka ia harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.
    Pada hakikatnya Hak Asasi Manusia terdiri atas dua hak dasar yang paling
    fundamental, ialah hak persamaan dan hak kebebasan. Dari kedua hak dasar inilah lahir hak-hak asasi lainnya atau tanpa kedua hak dasar ini, hak asasi manusia lainnya sulit akan ditegakkan.Mengingat begitu pentingnya proses internalisasi pemahaman Hak Asasi Manusia bagi setiap orang yang hidup bersama dengan orang lainnya, maka suatu pendekatan historis mulai dari dikenalnya Hak Asasi Manusia sampai dengan perkembangan saat ini perlu diketahui oleh setiap orang untuk lebih menegaskan keberadaan hak asasi dirinya dengan hak asasi orang lain.





    Hak Asasi Manusia

    PENGERTIAN HAM


    HAM / Hak Asasi Manusia adalah hak yang melekat pada diri setiap manusia sejak awal dilahirkan yang berlaku seumur hidup dan tidak dapat diganggu gugat siapa pun. Sebagai warga negara yang baik kita mesti menjunjung tinggi nilai hak azasi manusia tanpa membeda-bedakan status, golongan, keturunan, jabatan, dan lain sebagainya.Melanggar HAM seseorang bertentangan dengan hukum yang berlaku di Indonesia. Hak asasi manusia memiliki wadah organisasi yang mengurus permasalahan seputar hak asasi manusia yaitu Komnas HAM. Kasus pelanggaran ham di Indonesia memang masih banyak yang belum terselesaikan / tuntas sehingga diharapkan perkembangan dunia ham di Indonesia dapat terwujud ke arah yang lebih baik. Salah satu tokoh ham di Indonesia adalah Munir yang tewas dibunuh di atas pesawat udara saat menuju Belanda dari Indonesia.Pembagian Bidang, Jenis dan Macam Hak Asasi Manusia Dunia :

    1. Hak asasi pribadi / personal Right
    • Hak kebebasan untuk bergerak, bepergian dan berpindah-pndah tempat
    • Hak kebebasan mengeluarkan atau menyatakan pendapat
    • Hak kebebasan memilih dan aktif di organisasi atau perkumpulan
    • Hak kebebasan untuk memilih, memeluk, dan menjalankan agama dan kepercayaan yang diyakini masing-masing


    2. Hak asasi politik / Political Right


    • Hak untuk memilih dan dipilih dalam suatu pemilihan
    • hak ikut serta dalam kegiatan pemerintahan
    • Hak membuat dan mendirikan parpol / partai politik dan organisasi politik lainnya
    • Hak untuk membuat dan mengajukan suatu usulan petisi

    3. Hak azasi hukum / Legal Equality Right
    • Hak mendapatkan perlakuan yang sama dalam hukum dan pemerintahan
    • Hak untuk menjadi pegawai negeri sipil / pns
    • Hak mendapat layanan dan perlindungan hukum

    4. Hak azasi Ekonomi / Property Rigths
    • Hak kebebasan melakukan kegiatan jual beli
    • Hak kebebasan mengadakan perjanjian kontrak
    • Hak kebebasan menyelenggarakan sewa-menyewa, hutang-piutang, dll
    • Hak kebebasan untuk memiliki susuatu
    • Hak memiliki dan mendapatkan pekerjaan yang layak

    5. Hak Asasi Peradilan / Procedural Rights
    • Hak mendapat pembelaan hukum di pengadilan
    • Hak persamaan atas perlakuan penggeledahan, penangkapan, penahanan dan penyelidikan di mata hukum.

    6. Hak asasi sosial budaya / Social Culture Right
    • Hak menentukan, memilih dan mendapatkan pendidikan
    • Hak mendapatkan pengajaran
    • Hak untuk mengembangkan budaya yang sesuai dengan bakat dan minat

    SUMBER :
    http://article-sabdapangeran.blogspot.com/2009/02/pengertian-macam-dan-jenis-hak-asasi.html

    CINTA TANAH AIR


    Cinta tanah air ialah perasaan cinta terhadap bangsa dan negaranya  sendiri.

    Usaha membela bangsa dari serangan penjajahan.

    Dalam cinta tanah air terdapat nilai-nilai kepahlawanan ialah:

    Rela dengan sepenuh hati berkorban untuk bangsa dan Negara.


    Cinta Tanah Air merupakan pengalaman dan wujud dari sila Persatuan Indonesia yang dapat diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari di keluarga, sekolah dan masyarakat. Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pembelaan negara, syarat-syarat  pembelaan negara diatur dalam Undang - Undang. Kesadaran cinta tanah air itu pada hakikatnya berbakti kepada negara dan kesediaan berkorban membela negara.       Oleh karena itu, rasa cinta tanah air perlu ditumbuh kembangkan dalam jiwa setiap individu sejak usia dini yang menjadi warga dari sebuah negara atau bangsa agar tujuan hidup bersama dapat tercapai. Salah satu cara untuk menumbuh kembangkan rasa cinta tanah air adalah dengan menumbuhkan rasa bangga terhadap tanah airnya melalui proses pendidikan. Rasa bangga terhadap tanah air dapat ditumbuhkan dengan memberikan pengetahuan dan dengan membagi dan berbagi nilai-nilai budaya yang kita miliki bersama. Oleh karena itu, pendidikan berbasis nilai-nilai budaya dapat dijadikan sebagai sebuah alternatif untuk menumbuhkembangkan rasa bangga yang akan melandasi munculnya rasa cinta tanah air.



    Menumbuhkan Rasa Cinta Tanah Air



  1. Mempelajari sejarah perjuangan para pahlawan pejuang kemerdekaan kita serta menghargai jasa para pahlawan kemerdekaan.
  2. Menghormati upacara bendera sebawai perwujudan rasa cinta tanah air dan bangsa Indonesia.
  3. Menghormati simbol-simbol negara seperti lambang burung garuda, bendera merah putih, lagu kebangsaan Indonesia Raya, dan lain sebagainya.
  4. Mencintai dan menggunakan produk dalam negeri agar pengusaha lokal bisa maju sejajar dengan pengusaha asing.
  5. Ikut membela mempertahankan kedaulatan dan kemerdekaan bangsa dan negara Indonesia dengan segenap tumpah darah secara tulus dan ikhlas.
  6. Turut serta mengawasi jalannya pemerintahan dan membantu meluruskan yang salah sesuai dengan mekanisme yang berlaku.
  7. Membantu mengharumkan nama bangsa dan negara Indonesia kepada warga negara asing baik di dalam maupun luar negeri serta tidak melakukan tindakan-tindakan yang mencoreng-moreng nama baik bangsa indonesia.
  8. Menggunakan bahasa indonesia yang baik dan benar pada acara-acara resmi dalam negeri.
  9. Beribadah dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa untuk kemajuan bangsa dan negara Indonesia.
  10. Membantu mewujudkan ketertiban dan ketentraman baik di lingkungan sekitar kita maupun secara nasional.


  11. kesimpulan


    Sikap cinta tanah air perlu ditanamkan sejak usia dini, agar sebagai generasi penerus bangsa dapat mewujudkan sikap dan tingkah laku yang bermanfaat bagi kepentingan masyarakat dan menghindari penyimpangan-penyimpangan sosial yang dapat merusak norma-norma dan nilai-nilai kebudayaan Indonesia.Walau bagaimanapun, Indonesia ini adalah tanah air dan bangsa kita sendiri yang kita wajib untuk mencintainya dengan segala kekurangannya dan kelebihannya,sebenarnya sangat banyak yang dapat kita banggakan dari tanah air kita sendiri,tapi sayangnya karena kita sudah banyak mengenal berbagai Negara,dan kita juga mengetahui bagaimana Negara-negara itu berkembang,jadi banyak yang berfikir dari kita,bahwa Negara kita ini amat tertinggal jauh dari Negara lain.

    piano

    bagi yang pemula main piano ikutin tehnik latihan - latihan di bawah ini :
    1.Praktek Gerakan Yang Berbeda – untuk menguasai koordinasi diperlukan latihan piano dengan gerakan 
     yang berbeda untuk masing-masing tangan. Sungguh menakjubkan betapa mudah untuk melakukan               Koordinasi bersama setelah latihan gerakan tangan yang berbeda secara masing-masing.




    2.Bangun Bentuk Jari (Fingering) Yang Baik – fingering yang baik sangat penting bagi keberhasilan Anda sebagai seorang pianis. Latihlah fingering yang nyaman yang dapat Anda gunakan setiap saat. Cobalah fingering yang berbeda untuk melihat apa yang terbaik untuk Anda. Jika Anda sedang belajar piano, guru Anda harus dapat membantu Anda dengan ini. Ingatlah bahwa fingering yang baik dapat menguasai gerakan-gerakan yang sulit.
    3.Gerakkan Perlahan Dengan Akurat – Masalah yang umum adalah bahwa siswa ingin bermain terlalu cepat. Ingat bahwa Anda harus menetapkan akurasi nada, irama, dan jari sebelum Anda menambah kecepatan tangan. Anda dapat mempertahankan kecepatan yang tepat bila Anda telah menguasai gerakan tangan secara akurat.
    4.Luangkan Waktu Untuk Irama dan Menghitung Ketukan – Selain menetapkan pola irama, menghitung ketukan dapat membantu dengan konsentrasi, dan juga membantu untuk menjaga tempo (kecepatan).Dengan menghitung Anda bisa mempercepat atau memperlambat tempo secara fleksibel. Anda tidak dapat melakukan ini dengan metronom. Metronom juga sulit untuk digunakan pemula.
    5.Menguasai Permainan Secara Bertahap – Ini sebenarnya adalah kelanjutan dari praktek tangan sendiri di atas. Setelah gerakan tangan dapat dikuasai, latihan menginjak pedal. Pada kebanyakan situasi, menginjak pedal mengikuti gerakan tangan kiri. Ketika Anda mulai menempatkan dua tangan bersama-sama, ingatlah untuk bekerja perlahan-lahan untuk akurasi. Setelah itu mulailah gerakan eksplorasi ke tingkat lanjut.



                                                     selamat latihan :D




    Text Widget

    Diberdayakan oleh Blogger.

    Blog Archive

    Pengikut

    Mengenai Saya

    Foto saya
    saya bingung dengan diri saya sendiri
    JIM%27S%20RUMOR

    Download

    JIM%27S%20RUMOR JIM%27S%20RUMOR JIM%27S%20RUMOR JIM%27S%20RUMOR